Friday, September 23, 2016

Ciri Bakso Yang Mengandung Borak dan Formalin

Salah satu yang membuat kita ngeri ketika membeli bakso adalah, banyaknya ulah pedagang nakal ketika membuat bakso, salah satunya mencampurkan bahan kimia seperti borak dan formalin ke olahan baksonya.
Berikut, kami berikan informasi tentang ciri-ciri bakso yang mengandung borak dan formalin.
Berhati-hatilah ketika anda memilih membeli bakso untuk dimakan. Karena sekarang sebagian besar penjual makanan daging bulat ini telah mencampur bahan kimia berbahaya untuk kesehatan. Untuk itu kenali bakso yang terindikasi menggunakan bahan kimia berbahaya. Bahan kimia berbahaya tersebut diantaranya adalah boraks dan formalin. Kedua zat kimia ini dapat berbahaya bila masuk ke dalam tubuh kita.
Boraks adalah bahan kimia yang digunakan sebagai pengawet kayu, antiseptik kayu dan pengontrol kecoa. Sedangkan formalin adalah bahan kimia yang digunakan sebagai desinfektan, pembasmi serangga dan dalam industri tekstil serta kayu lapis. Kedua zat kimia ini sering salah dimanfaatkan oleh para penjual bakso untuk mendapatkan kentungan yang lebih.
Boraks dan formalin bila dikonsumsi manusia bisa menyebabkan gangguan pada susunan syaraf, gangguan pencernaan, konvulsi, depresi, rambut rontok dan yang paling berbahaya adalah bisa menyebabkan kanker. Untuk mengetahui bakso yang mengandung kedua bahan berbahaya ini adalah dengan cara memperhatikan ciri fisik atau tampilan daging atau “pentol”.
Berikut Ciri-Ciri Bakso Yang Mengandung Boraks Dan Formalin :
1. Warna Bakso
Bakso yang mengandung boraks warnanya agak terang dan agak menyerupai karet, agak kekuningan. Sedangkan yang tidak mengandung boraks warnanya cenderung gelap. Namun cara ini memerlukan kejelian dalam melihatnya.
2. Bau
Bau bakso yang tidak mengandung boraks tercium bau daging yang cukup kentara. Sedangkan bakso boraks kurang tercium aroma dagingnya, malah lebih tercium aroma bahan kimia.
3. Kekenyalan
Bakso boraks biasanya sangat kenyal seperti karet. Jika ditekan dengan karet sangat kenyal. Saat ditken dengan jari kuat-kuat sangat keras dan tidak mudah pecah. Sedangkan bakso yang tidak mengandung boraks empuk ditekan dan mudak retak dan terbelah jika ditekan kuat-kuat dengan dua jari.
4. Daya pantul
Bakso boraks menjadi seperti karet, sehingga bila kita jatuhkan akan memantul seperti bola karet. Bakso borak jika dijatuhkan akan memantul beberapa kali, sedangkan yang tidak ber boraks hanya memantul lalu menggelinding.
5. Rasa
Bakso borak rasanya mengandung rasa sedikit pahit.
6. Serat bakso
Saat kita coba tekan keras keras dengan dua jari sampai terbelah, bakso yang tidak ber boraks terlihat adanya serat-serat bakso. Bakso boraks cenderung sebaliknya.
Jadi berhati-hatilah ketika membeli bakso, pastikan membeli bakso dari pedagang yang bisa Anda percaya.
bakso-sapi-anjar-family
Produk kami "Bakso Mitfood"
jual bakso sapi
Untuk melihat produk kami lainnya, Silahkan Klik
Untuk Order, Silahkan Klik
Bakso Sapi
Link Terkait:
Bakso Mitfood Grade B
Untuk melihat produk kami lainnya, Silahkan Klik
Untuk Order, Silahkan Klik
Bakso Sapi Grade C
Link Terkait:

No comments:

Post a Comment